The Health Routinity of Ramadhan


The Health Routinity of Ramadhan
 Oleh : Nurkhalifah Tri Septiyani

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Allaahumma baarik lanaa fii rajab wa sya'baana, wa balighnaa ramadhaan.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di Rajab dan Sya'ban, serta pertemukan kami dengan Ramadan."
Setiap muslim sangat dianjurkan memanjatkan do'a di atas kepada Allah SWT. Dalam do'a tersebut, kita haturkan permohonan agar Allah SWT memberikan kesempatan kembali berjumpa dengan Ramadhan. (Dream.co.id, 2018).

Ya, Ramadhan is on the way...

Tak terasa esok kita sudah bertemu lagi dengan Ramadhan. Bulan baik penuh berkah ini sudah sepatutnya kita sambut dengan hal-hal yang baik juga. Bukan hanya dengan berpuasa 30 hari sebagai penggugur kewajiban saja yang perlu kita lakukan untuk kembali fitrah di Hari Kemenangan. Ramadhan itu menyehatkan lahir dan batin. Nah, alangkah baiknya jika Ramadhan juga disehatkan dengan akhlaq dan perilaku positif untuk senantiasa menjadi kebiasaan di setiap hari, meski Ramadhan telah berakhir.

Biasanya hal itu dilakukan dengan menjaga diri dari hal-hal negatif, yakni dengan tadarus, banyak berdo'a, ataupun dengan aktivitas-aktivitas keagamaan lainnya. Itu jika dari segi rohani. Adapun kesehatan jasmani yang juga perlu dijaga agar tubuh tetap kuat menjalankan puasa, meski tetap aktif beraktivitas seperti biasa. Ada tiga hal yang baiknya mulai disusun sebagai menu sehat untuk dibuat selama bulan puasa, yakni dengan:

Mengatur Pola Makan dan Asupan Saat Sahur dan Berbuka
Asupan yang kita konsumsi saat sahur dan berbuka memiliki peran terpenting dan sangat berpengaruh untuk kesehatan tubuh, bahkan bukan hanya saat berpuasa saja. Adapun manfaat yang kita dapatkan dari memilih asupan yang tepat, yakni untuk menurunkan berat badan, membuat kenyang bertahan lama, meminimalisir dehidrasi, serta menjaga kelembapan kulit. Oleh karena itu, kita perlu menjaga pola sahur dan berbuka yang baik dengan mengontrol kandungan dari makanan dan minuman yang kita konsumsi.

1. Seperti yang termaktub dalam Hadis Riwayat Ahmad No. 20350, Musnad Ahmad, Al-Maktabah Asy-Syamilah, Bab Hadis Abu Dzar Al-Ghifari, Juz 43, hal. 316, Rasulullaah menganjurkan agar kita menyegerakan berbuka puasa dan mengakhirkan makan sahur.
2. Ketika berbuka puasa, sebaiknya kita memberi jeda saat berbuka. Di mana pada awal berbuka lebih baik menyantap porsi kecil terlebih dahulu. Lalu, porsi besar setelah ibadah. Hal ini akan meminimalkan hasrat untuk melahap makanan terlalu banyak.
3. Mengatur kadar kalori yang kita konsumsi. Kurang lebih hanya 2000 kalori yang kita butuhkan dalam sehari, di mana jumlahnya bertambah sesuai dengan aktivitas yang dilakukan. Namun, jika angkanya di bawah 2000, maka itu lebih baik untuk menjaga berat badan ideal. (Kumparan.com, 2018).
4. Menghindari makanan berkarbohidrat tinggi seperti roti putih, bubur nasi, dan nasi putih yang membuat perut akan terasa lebih cepat lapar.
5. Mengonsumsi makanan yang kaya akan protein dan karbohidrat kompleks, seperti nasi merah dan roti gandum yang membuat perut akan merasa kenyang lebih lama. (Liputan6.com, 2018).
6. Hindari makanan panas, pedas, dan kering karena dapat meningkatkan rasa haus.
7. Kurangi kadar garam yang dikonsumsi karena dapat meningkatkan kebutuhan tubuh akan cairan. Misalnya, ikan asin.
8. Konsumsi buah dan sayur secukupnya. Karena buah kaya akan vitamin, serat, dan air yang akan bertahan lama dalam usus, dapat mengurangi rasa haus, dan menjaga kelembapan kulit. Misalnya, jus buah atau salad sayuran.
9. Hindari pemanis buatan.
10. Minum kurang lebih 8 gelas setiap hari untuk mencukupi kebutuhan air dalam tubuh, menjaga diri dari dehidrasi, dan menghindari kulit kering. Apabila kurang suka dengan air putih, bisa dibuat infused water.
11. Hindari langsung minum banyak air sekaligus saat makan. Cobalah untuk meminumnya di antara waktu makan dalam jumlah sedang, tapi sering.
12. Minumlah minuman dengan suhu ruang atau sejuk saat berbuka. Karena dengan meminum minuman dingin tidak akan mengobati rasa haus, namun akan menyebabkan pembuluh darah berkontraksi dan mengganggu pencernaan. (Liputan6.com, 2018).

Berolahraga
Bagi sebagian orang puasa bukanlah penghalang untuk tetap menjaga rutinitas sehat dengan berolahraga. Meski tetap banyak aktivitas yang dilakukan saat puasa, namun kebugaran jasmani tetap penting dijaga untuk menurunkan berat badan serta membakar lemak.

1. Memperhatikan waktu untuk berolahraga. Menurut Dokter spesialis kedokteran olahraga dari Perhimpunan Dokter Spesialis Olahraga, Dr. Ade Jeanne L. Tobing, olahraga setelah sahur itu berbahaya bagi tubuh. Karena dapat membuat otot perut keram disebabkan masih ada makanan. Waktu olahraga di bulan puasa biasanya dilakukan sebelum sahur, 30-60 menit sebelum berbuka, setelah berbuka puasa, dan setelah sholat Isya'. Hal ini baik untuk mengeluarkan gula yang tersimpan banyak di otot.

2. Sebaiknya, memilih jenis olahraga ringan hingga sedang, seperti jalan santai, jogging, naik turun tangga, pilates, yoga, atau bersepeda agar terhindar dari dehidrasi berlebih. Disarankan untuk tidak mencoba intensitas olahraga yang lebih tinggi dari yang biasa dilakukan karena ditakutkan tubuh tidak mampu melakukannya.

Beristirahat Yang Cukup
Jangan sampai melupakan jam tidur. Pasalnya, untuk menjaga tubuh tetap prima saat bulan Ramadhan, waktu tidur harus cukup. Orang dewasa memerlukan waktu tidur sekitar 7-9 jam/hari. Tidur siang selama berpuasa terkadang diperlukan untuk mempertahankan kondisi tubuh tetap sehat. (Liputan6.com, 2018).

Poin-poin di atas hanyalah tips menjalankan puasa dengan gaya sehat, namun semua kembali pada kesadaran dan pilihan tiap-tiap individu. Akan tetapi, alangkah baiknya bila kita sahur dan berbuka seperlunya sesuai kebutuhan dan keperluan, karena berlebih-lebihan itu bukanlah suatu hal yang baik.
Mengonsumsi asupan yang sehat tidak harus dan selalu mahal. Kembali, jika kita dapat mengaturnya dengan 'cukup', maka kita tetap bisa menjalankan puasa sehat ala sederhana. Adapun yang berlebih-lebihan dalam sahur dan berbuka, mereka dapat menghabiskan banyak uang untuk konsumsi yang tidak menyehatkan tubuh. Bukan hanya jasmani saja yang akan sakit nantinya, melainkan juga kantongnya yang turut sakit.

Oleh karena itu dalam menyambut Ramadhan, marilah kita luruskan niat untuk sepenuhnya ditujukan beribadah kepada Allah SWT. Dan melakukannya dengan baik agar tubuh tetap bugar dan ibadah menjadi lancar. Hal-hal baik yang kita dapat dari puasa, seperti turun berat badan hanyalah bonus dari Allah karena kita telah menjalankan puasa dengan pola teratur.

So, keep our healthy fasting, so that our Ramadhan feels perfect.
Wallaahu 'alam bishshowab






DAFTAR BACAAN
Ahmad Baiquni, Ramadan Tiba Sebentar Lagi, Sambut dengan Doa Ini, https://m.dream.co.id/orbit/ramadan-tiba-sebentar-lagi-sambut-dengan-doa-ini-1805070.html?utm_source=Ramadan+Tiba+Sebentar+Lagi,+Sambut+dengan+Doa+Ini. Diakses pada 8 Mei 16:04 WIB
Adisty Putri Utami, Berat Badan Bertambah saat Puasa, Apa Penyebabnya? https://kumparan.com/adisty-putri-utami1510125220368/berat-badan-bertambah-saat-puasa-apa-penyebabnya? Diakses pada 8 Mei 2018 pukul 16:10 WIB
Aditya Eka Prawira, Kenyang Lama Saat Puasa Ramadan, Ini Tipsnya, https://m.liputan6.com/amp/3508983/kenyang-lama-saat-puasa-ramadan-ini-tipnya. Diakses pada 8 Mei 2018 pukul 16:16 WIB
Nilam Suri, Trik Agar Tak Kehausan saat Puasa, https://m.liputan6.com/ramadan/read/3511897/trik-agar-tak-kehausan-saat-puasa? Diakses pada 8 Mei 2018 pukul 16:20 WIB
Poppy Septia, 5 Cara Membuat Kulit Tetap Lembap Saat Puasa, http://www.harpersbazaar.co.id/articles/read/5/2018/5257/5-Cara-Membuat-Kulit-Tetap-Lembap-Saat-Puasa. Diakses pada 8 Mei 2018 pukul 16:25 WIB
Giovani Dio Prasasti, Tetap Rajin Olahraga Saat Berpuasa, Kunci Dapatkan Tubuh Ideal, https://www.liputan6.com/ramadan/read/3502645/tetap-rajin-olahraga-saat-berpuasa-kunci-dapatkan-tubuh-ideal? Diakses pada 8 Mei 16:40 WIB
Cakrayuri Nuralam, 3 Tips Berolahraga Selama Bulan Puasa, https://m.liputan6.com/ramadan/read/3507610/3-tips-berolahraga-selama-bulan-puasa? Diakses pada 8 Mei 2018 pukul 16:29 WIB
Nilam Suri, Ingin Olahraga Saat Puasa, Ini Waktu Pilihan Terbaik, https://m.liputan6.com/ramadan/read/3504689/ingin-olahraga-saat-puasa-ini-waktu-pilihan-terbaik? Diakses pada 8 Mei 2018 pukul 16:34 WIB


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jangan pandang

Resume Buku "Robohnya Dakwah di Tangan Da’i"

Nikmatnya Menghafal